![]() |
Budidaya Buah Tin |
Cara Budidaya Buah Tin, Sebelum admin blog Anomali Dunia memberikan bagaimana cara budidaya buah tin yang baik dan benar terlebih dahulu kita perlu mengetahui kasiat dan manfaat tersembunyi dari buah tin itu sendiri.
MANFAAT BUAH TIN DITINJAU DARI ILMU KEDOKTERAN
1. Untuk mengobati susah buang air besar
Seduhlah 3 sampai 4 butir buah tin kering dalam gelas yang berisi air dingin pada sore hari, lalu pada pagi harinya buah ini dimakan dan airnya diminum.
2. Untuk mengobati penyakit usus atau lambung
Potong 6 sampai 7 buah tin kering, lalu tenggelamkan dalam minyak zaitun, dicampur beberapa potong jeruk nipis, lalu biarkan selama satu malam penuh dan potongan-potongan buah tin ini bisa dimakan beserta airnya pada pagi hari.
3. Untuk mengobati luka dan bisul
Balutkan buah tin yang kering yang telah dididihkan dengan susu untuk memecah buah tin yang kering ini agar terbuka bagian dalamnya secara keseluruhan. Didihkan selama beberapa menit dengan susu biasa. Setelah dingin, tutuplah luka dengan ramuan ini dan letakan bagian dalam buah tin ini tepat diatas luka, lalu ikat dengan kain dan perbarui pembalutan ini tiga sampai empat kali dalam sehari.
4. Untuk mengobati haid yang tidak teratur
Didihkan 25-30 daun tin dalam satu liter air, lalu minum. Ramuan ini untuk mengobati batuk juga gangguan haid, dan melancarkan haid. Ramuan ini berfungsi juga untuk obat kumur dan menyembuhkan peradangan pada gusi.
5. Seduhan buah tin kering
Ramuan ini dapat membantu memperlancar kencing dan ASI*
*dinukil dari buku an-Nabatat ath Thibbiyyah, Dr. Musthafa.
Didalam daging buah tin terdapat :
1. mengandung senyawa polyphenols yang tinggi, fungsinya sebagai antioksidan
2. Mengandung senyawa benzaldehyde dan coumarins yang merupakan bahan antti kanker dan anti tumor, swrta merawat kulit.
3. Mengandung serat, kalium dan magnesium yang berfungsi mengurangi serangan angin dan mampu mengontrol tekanan darah tinggi.
Setelah mengetahui khasiat dan manfaat buah tin berikut ini adalah cara pembudidayaannya. Pohon tin / ara / figs yang dalam bahasa latinnya Ficus carica ini berasal dari tanah Arab, kemudian menyebar ke Eropa, Asia, Amerika dan belahan dunia lainnya seperti Australia bahkan hingga ke seluruh daratan bumi kecuali wilayah kutub. Pohon tin memiliki karakter sangat menyukai guyuran matahari. Selain dikarenakan dari berasal dari negeri beriklim subtropis gurun, tanaman ini termasuk tanaman yang bandel atau tahan hidup di belahan bumi tropis seperti Indonesia. Budidaya buah tin dapat dilakukan dengan berbagai cara, dengan menanam bijinya inipun memakan waktu yang cukup lama dari berbagai cara tersebut berikut ini ada dua cara yang Raja Jempol anggap paling mudah dan efisien.
1. Pilihlah batang buah tin yang muda dan berkulit hijau karena perkaran lebih cepat dan banyak.
2. Persiapkan alatnya yaitu plastik transparan dan cocopeat murni
3. Membalut batang tin dengan cocopeat yang sudah dibungkus plastik transparan.
4. Panjang areal cangkokan cukup 10-15cm saja
5. Mengikat media cangkokan pada bagian pangkal dan ujungnya menggunakan tali rafia
6. Melakukan penyiraman media tanam cangkokan, setiap harinya lewat celah-celah yang disiapkan sebelumnya.
7. Umur 30-45 hari cangkokan sudah memiliki banyak peranakan, siap dipotong dan dipindah kemedia normal.
Dengan cara stek batang
1. Memotong-motong batang atau cabang tanaman tin yang sudah tua [kulit berwarna kecoklatan atau ungu] dengan ukuran 10-15 cm
2. Bahan stek tadi dipotong miring
3. Setelah stek siap, kemudian disemai ditempat persemaian yang sudah terdapat media pasir atau cocopeat murno didalamnya.
4. Bekas potongan bagian atas pada bahan stek tadi dilapisi lilin untuk mencegah kebusukan.
5. Lakukan penyiraman setiap hari seraya menjaga media tanam tetap lembab
6. Umur 45 hari, bahan stek memiliki perkaran dalam jumlah banyak
7. Sa’at itu bahan stek siap dipindah kelahan baru atau pot dengan media normal.

Bibit tanaman buah tin baik dari hasil cangkokan maupun stek lebih efesien ditanam dipot dibanding ditanam dalam lahan terbuka, terutama untuk kalangan warga perkotaan yang memiliki lahan sempit.
Menamam dalam pot media tanam yang disiapkan adalah campuran tanah, cocopeat, kotoran kambing dan sekam mentah dengan perbandingan 1:1:1:1. Media tanam ini diamsukkan kedalam pot dengan diameter 30-50 cm. Bahan pot dari smen, plastik, seng atau lainnya. Setelah media siap bibit buah tin dari cangkokan maupun stek ditanam didalamnya, perwatan cukup menyiram setiap 1-3 hari sekali. Agar pertumbuhan sempurna setiap 6 bulan sekali diberi kotoran kambing, cukup ditebar pada permukaan media tnama dan diaduk sedikit. Ketika berumur 4 bulan buah tin sudah mulai menghasilkan.[sumber agrobisnis]
Semoga dengan adanya artikel ini bisa bermanfaat bagi kita semua, dan terimakasih sudah berkunjung.