Artikel Tentang Sejarah Penyakit Kusta

Bakteri Kusta/ Lepra
Artikel Tentang Sejarah Penyakit Kusta - Penyakit kusta atau juga dikenali sebagai penyakit Hansen juga Leprosy, merupakan penyakit berjangkit yang disebabkan oleh jangkitan Mycobacterium leprae. Nama penyakit Hansen datang daripada orang yang menjumpai Mycobacterium lepraeG. A. Hansen. Pengidap penyakit Hansen biasanya dipanggil pesakit kusta atau dalam bahasa Inggeris lepers, walaupun penggunaan istilah lepers semakin ditinggalkan kerana jumlah pesakit yang berkurangan dan sebagai mengelak stigma buruk yang dikaitkan dengan pesakit kusta.

Penyakit kusta telah dikenali sebagai masalah semenjak permulaan sejarah bertulis. Pesakit kusta sering tinggal dipinggir masyarakat, dan penyakit sering dipercayai disebabkan oleh sumpuhan tuhan (atau shaitan) atau hukuman.
Kitab Injil mengandungi banyak rujukan kepada "pesakit kusta", yang tidak semestinya berkaitan dengan penyakit Hansen. Perkataan ini telah digunakan bagi merangkumi pelbagai masalah kulit yang berlainan etiologi dan keparahan ( severity ).
Di bawah hukum Yahudi silam, rabai dikehendaki mampu mengenalpasti pesakit kusta. Kaum Yahudi menggunakan kuarantin untuk menghalang penyebarannya.
Minoriti seperti agote Navarrese sering dituduh sebagai pesakit kusta.

Penyakit kusta telah menyerang manusia sepanjang sejarah. Banyak para ahli percaya bahwa tulisan pertama tentang kusta muncul dalam sebuah dokumen Papirus Mesir ditulis sekitar tahun 1550 SM.Sekitar tahun 600 SM, ditemukan sebuah tulisan berbahasa India menggambarkan penyakit yang menyerupai kusta. Di Eropa, kusta pertama kali muncul dalam catatan Yunani kuno setelah tentara Alexander Agung kembali dari India. Kemudian di Roma pada 62 SM bertepatan dengan kembalinya pasukan Pompei dari Asia Kecil.
Sepanjang sejarahnya, kusta telah ditakuti dan disalahpahami. Untuk waktu yang lama kusta dianggap sebagai penyakit keturunan, kutukan, atau hukuman dari Tuhan. Sebelum dan bahkan setelah penemuan bakteri penyebab kusta, orang yang pernah mengalami kusta menghadapi stigma dan dijauhi oleh masyarakat. Sebagai contoh, di Eropa selama Abad Pertengahan,orang yang pernah mengalami kusta harus mengenakan pakaian khusus, cincin lonceng untuk memperingatkan orang lain bahwa mereka sudah dekat, dan bahkan berjalan di sisi tertentu jalan, tergantung pada arah angin. Bahkan di zaman modern, pengobatan kusta sering dilakukan di rumah sakit khusus dan mereka tinggal terpisah di koloni yang disebut leprosariums.
Pada tahun 1873, Dr Gerhard Armauer Henrik Hansen dari Norwegia adalah orang pertama yang mengidentifikasi kuman yang menyebabkan penyakit kusta di bawah mikroskop. Hansen penemuanMycobacterium leprae membuktikan bahwa kusta disebabkan oleh kuman, dan dengan demikian tidak turun-temurun, dari kutukan, atau dari dosa. 
Sampai akhir 1940-an, para dokter lepra di seluruh dunia mengobati pasien yang terkena kusta dengan menyuntikkan minyak dari kacang chaulmoogra. Cara pengobatan ini cukup menyakitkan, dan walaupun beberapa pasien tampak mendapatkan manfaat dari pengobatan ini, namundampak jangka panjang dari pengobatan ini masih diragukan. 
Tahun 1921, US Public Health Service mendirikan W. Gillis Long Hansen's Disease Center di Carville, Louisiana, yang dikenal sebagai "Carville." Lembaga ini menjadi pusat penelitian dan pengujian untuk menemukan obat untuk kusta dan tinggal di sebuah pusat perawatan untuk pasien kusta .

Berikutnya pada tahun 1941,Promin, sebuah sulfon obat, diperkenalkan sebagai obat untuk kusta. Pertama kali diidentifikasi dan digunakan di Carville. Promin berhasil merawat kusta tapi sayangnya Promin menimbulkan efek yang menyakitkan ketika disuntukkan pada pasien. Pada tahun 1950,Pil Dapson, ditemukan oleh Dr R.G. Cochrane di Carville, menjadi pilihan untuk pengobatan kusta. Dapson bekerja luar biasa pada awalnya, tetapi sayangnya, Micobacterium leprae pada akhirnya mulai mengembangkan perlawanan terhadap dapson. Sukses pertama multi-obat perawatan (MDT) rejimen untuk kusta dikembangkan melalui uji coba obat di pulau Malta. 

Organisasi Kesehatan Dunia merekomendasikan MDT mulai, kombinasi dari tiga obat: dapson, rifampisin, dan clofazimine. MDT dengan obat-obatan ini saya ambil dari enam bulan sampai satu tahun atau bahkan lebih, tergantung pada kusta stregnth infeksi. MDT dengan kombinasi dapson, rifampisin, dan masih clofazimine pengobatan terbaik untuk mencegah kerusakan saraf, cacat, kecacatan dan penularan lebih lanjut. Para peneliti sedang berusaha mengembangkan vaksin dan cara untuk mendeteksi kusta cepat untuk memulai perawatan sebelumnya.


Mengecilkan perut setelah melahirkan Normal dan Caesar

Cara Mengecilkan perut setelah melahirkan Normal dan Caesar
Ibu Hamil

Mengecilkan perut setelah melahirkan Normal dan Caesar - Pada saat wanita sedang hamil, perubahan tubuh dapat terjadi, seperti perbuhan pada perut, pinggul dada, dan lain-lain, hal yang sering menjadi masalah bagi wanita hamil adalah saat bagian perut dan pinggul menjadi lebih lebar dari sebelumnya, dan para wanita sangat mengkhawatirkan saat seteleh melahirkan. semua tubuh akan menjadi kendur, seperti perut menjadi kendur dan buncit saat setelah melahirkan.

Berikut cara mengecilkan perut pasca melahirkan yang telah saya kutip dari situs merdeka dan media wanita:

Kehamilan merupakan anugerah terbesar yang didapatkan oleh seorang wanita. Para wanita bahkan termasuk Anda menyambut kehamilan dengan penuh suka cita. Anda begitu menikmati setiap prosesnya hingga buah hati Anda lahir di dunia ini.

Satu hal yang cukup mengganggu dari anugerah terindah ini adalah lemak yang enggan untuk hilang dari perut Anda. Perut yang menggelambir tentu bukanlah hal yang indah untuk dipandang. Namun program pelangsingan badan pasca melahirkan yang dijalankan bisa jadi dapat membahayakan Anda yang masih menyusui bayi Anda.

Berikut adalah cara aman untuk kembali langsing pasca melahirkan seperti dilansir dari idiva.com.

Mengonsumsi buah segar
Buah segar kaya akan nutrisi dan serat yang dapat membuat perut langsing kembali. Namun ingat, jangan simpan terlalu lama di dalam lemari es.

Mengonsumsi makanan sehat
Makanan sehat di sini berarti Anda benar-benar memilih makanan sehat sebagai bahan makanan, memasak dengan cara yang sehat, dan segera mengonsumsinya saat masih dalam keadaan segar.

Olahraga
Tentu saja sebelum melakukannya, Anda bisa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter Anda untuk menentukan olahraga mana yang aman untuk Anda. 

Yoga
Jenis yoga seperti asanas dan pranayama akan membuat lemak di tubuh Anda hilang lebih cepat. Yoga juga membantu Anda untuk menenangkan pikiran dan membantu Anda mengatasi baby blues sindrom.

Untuk mengatasi hal itu, harus melakukan sesuatu yang dapat membantu mengecilkan perut dan mengencangkan perut saat setelah melahirkan, cara yang dapat anda lakukan adalah dengan cara alami dan tradisional, selain aman dan tidak mengeluarkan biaya yang sangat mahal seperti harus ke dokter, dan juga sangat mudah untuk di lakukan sendiri di rumah.

yang harus anda lakukan adalah minum jamu ramuan tradisional yaitu beras kencur, beras kencur sangat baik bagi tubuh kita, selain untuk mengurangi infeksi yang terjadi pada rahim misalnya, beras kencur juga banyak sekali manfaatnya untuk kesehatan tubuh kita.

nah untuk untuk anda yang usai melahirkan bisa mendapatkan rambuan beras kencur ini dengan membuatnya sendiri, yang pertama kali anda lakukan adalah menyiapkan bahan-bahannya sebagai berikut:
  1. Beras sebanyak 3 sendok makan
  2. Gula jawa kurang lebih sebanyak 125 gram
  3. Sepotong jahe yang berukuran agak besar
  4. Asam jawa sebanyak 1 sendok makan
  5. Satu buah jeruk nipis
  6. Garam secukupnya
  7. Daun pandan secukupnya
Setelah bahan-bahan anda persiapkan, sekarang tinggal bagaimana cara membuat rambuan beras kencur, adapun langkah yang dapat anda lakukan adalah sebagai berikut:
  1. Rendam beras kurang lebih selama 3 jam
  2. Rebus gula bersama dengan jahe, daun pandan, asam, dan kunyit dengan 3 gelas air lalu di saring
  3. Kunyit, jahe dan kencur yang telah di rebus harus di giling dengan beras
  4. Setelah halus, campurkan air rebusan tadi dengan gilingan rempah-tempah tadi sedikit demi sedikit
  5. Saring campuran tersebut
  6. Tambahkan perasan jeruk nipis dan garam secukupnya, bila terasa kurang manis dapat anda tambahkan sedikit gula pasir.
Nah ramuan-ramuan tersebut sudah jadi dan dapat anda minum, sebaiknya lakukan ini secara rutin, dan teratur, agar dapat mengembalikan tubuh anda seperti sebelum melahirkan. akan lebih baik lagi jika anda tambah dengan olahraga yang sesuai untuk wanita setelah hamil, dan yang terpenting ramuan ini alami tidak berbahaya sama sekali.

Mendapatkan kembali bentuk tubuh idaman memang penting untuk Anda. Namun ingat jangan sampai hal ini membahayakan kesehatan Anda serta buah hati terutama apabila Anda masih menyusui sang buah hati.


Contoh Model Desain Gaun Untuk Pernikahan Terbaru Modern


Contoh Model Desain Gaun Pernikahan Terbaru Modern - sudah lama saya tidak update, kali ini saya akan berbagi contoh gambar/ foto model gaun wanita untuk acara pernikahan dan acara resmi lainya yang pastinya akan anda sukai, dikarenakan model yang saya pilih tentunya model-model terbaru, modern dan cantik dipandang oleh mata, dapat juga digunakan saat sesi foto sebelum menikah atau yang disebut pre-weding

Berikut gaun yang sudah saya kumpulkan dan peroleh untuk anda sekalian: