Filled Under:

Nano Art, Karya Seni yang Menakjubkan

Satu kata – menakjubkan! Ini bukan Photoshop atau manipulasi lain yang dibuat oleh program computer apapun. Ini nyata buatan tangan manusia , sebuah sepeda logam. Sepeda ini ditempatkan pada jarum untuk menunjukkan betapa kecilnya sepeda logam tersebut. Karya ini dibuat oleh seorang seniman logam dunia yang terkenal dari Tula, Rusia. Karyanya yang paling terkenal adalah Shoed Flee – yang bila diterjemahkan artinya adalah seekor kutu yang dipakaikan sepatu. Nikolai Aldunin (lahir September 1, 1956) adalah seniman Rusia yang terkenal karena seni mikroskopis nya digambarkan sebagai “karya” dan “karya rintisan”, ” beliau terkenal di Rusia dan di seluruh dunia”.

Semuanya dimulai ketika ia membeli sebuah mikroskop dan mulai mengerjakan proyeknya – yang diberi julukan shoed flee. Nicolay mempersiapkan diri selama dua tahun dan kemudian memulainya. Ia membutuhkan waktu 3 bulan. Moment itu merupakan titik balik kehidupan baginya – dia memutuskan bahwa ingin melakukan itu selama hidupnya. Sebelumnya ia bekerja selama bertahun-tahun di biro perjodohan tetapi, tanpa keraguan , dengan segera ia memutuskan untuk meninggalkan pekerjaan lamanya tersebut. Dia mendapat julukan si kidal. Fakta yang menyedihkan adalah bahwa Nicolay sekarang sudah tiada. Dia meninggal dua tahun lalu dengan meninggalkan koleksi menakjubkan dari pekerjaannya itu. Berikut adalah beberapa dari hasil karya sang seniman – Nikolay sang artis. Nikolay Aldunin mengambil inspirasi dari kisah Rusia terkenal tentang Levsha – berarti “manusia kidal” – seorang pengrajin ulung sehingga dengan sangat terampil ia mampu menempatkan sepatu pada seekor kutu. Dalam Versi Aldunin , karya the Shoed Flee tersebut tidak hanya diperlengkapi dengan sepatu tetapi lengkap dengan pelana dan sanggurdi juga.

Di bawah Ini adalah replika mikroskopis yang bersandar pada sebuah jarum, nah coba Anda  bandingkan dengan benda yang berada  disampingnya – yang adalah sebutir gula.

Hasil karya dibawah ini dibuat karena Aldunin merasa frustrasi  ketika kerajinan miniatur senapan yang tengah dikerjakannya ada kendala , setelah dikerjakan selama dua minggu ia berhenti dan pada akhirnya dia malah mempunyai ide brilian untuk membuat miniatur sebuah sepeda. Gambar di bawah ini menunjukkan sebuah sepeda di atas sebatang jarum.

Sedangkan gambar di bawah ini menunjukkan 7 ekor unta yang berada di dalam lubang jarum. Hasil karya ini adalah asli , tanpa edit dari photoshop.

Sekilas mengenai NanoArt , NanoArt adalah sebuah ilmu terapan seni baru di seni-ilmu-teknologi menyimpang. Dengan fitur nanolandscapes (lanskap molekul dan atom yang strukturnya berasal dari materi alam yang didesign pada skala atom dan molekul) dan nanosculptures (struktur dibuat oleh para ilmuwan dan seniman dengan memanipulasi benda pada skala atom dan molekul dengan menggunakan proses kimia dan fisik). Struktur ini divisualisasikan dengan alat penelitian seperti pemindaian mikroskop elektron dan mikroskop kekuatan atom dan gambar ilmiah mereka akan ditangkap dan selanjutnya diolah dengan menggunakan teknik artistik yang berbeda untuk mengkonversi mereka menjadi karya seni dipamerkan kepada publik. NanoArt menerapkan microphotography dengan menggunakan mikroskop optik dengan kamera fotografi yang melekat padanya dan membuat gambar datar yang diperkecil.

Dimensi kedalaman yang dicapai dalam NanoArt menetapkan proses pencitraan selain Fotografi , di mana foto akan dibuat oleh foton (partikel berbentuk cahaya) daripada oleh elektron (partikel yang bermuatan listrik). Elektron akan menembus lebih dalam struktur tersebut sehingga menciptakan gambar dengan efek lebih mendalam, serta lebih alami yang akan menghasilkan gambar dengan efek 3D dari gambar fotografi , sehingga terlihat seperti nyata. Di Italia, Alessandro Scali yang adalah seorang seniman bersama dengan Robin Goode , mereka menciptakan karya seni nanometric seperti nano sculptures dan nano litographies, yang dapat terlihat oleh mata manusia. Karya seni yang dibuat dengan kolaborasi tim ilmuwan yang berasal dari Politecnico di Torino, Italia. (iky)
sumber:whoisinfo

Jangan lupa di like ea...