Filled Under:

Cara memelihara anakan ikan cupang

Cara Merawat Burayak/Anakan ikan Cupang - Pada postingan sebelumnya saya sudah menulis artikel tentang bagaimana CaraMengawinkan Ikan Cupang, dan untuk postingan kali ini, saya akan mencoba berbagi sedikit tentang Cara Merawat Anakan/Burayak Ikan Cupang.
Merawat anakan ikan cupang menurut saya merupakan bagian tersulit dari budidaya ikan yang satu ini, karena selain ukurannya yang sangat kecil kita juga dituntut untuk lebih teliti dan berhati-hati dalam merawat anakan ikan cupang.


Untuk tiga hari pertama, burayak/anakan ikan cupang yang baru menetas tidak perlu kita kasih pakan, karena anakan tersebut masih mempunyai asupan makanan dari kuning telur mereka. Tapi untuk hari berikutnya kita sudah harus mulai memberi anakan pakan berupa mahluk-mahluk kecil berupa plankton,infusaria dan yang lainnya. Tapi bagaimana caranya kita bisa menemukan mahluk-mahluk kecil tersebut? untuk hal itu anda sekalian bisa cari atau tanya di mesin pencari google atau anda bisa klik disini untuk mengetahui bagaimana cara mendapatkan pakan untuk burayak ikan cupang.


Setelah cadangan kuning telur yang dimilki anakan ikan habis, anakan ikan cupang harus sudah mulai di beri pakan,biasanya saya menggunakan air rendaman Kol yang sudah dibusukan kurang lebih selama satu minngu.Berikan pakan tersebut secukupnya, dan pemberian pakan dilakukan 2 kali dalam sehari yaitu pada pagi dan sore hari. pemberian pakan ini dilakukan sampai kira-kira anakan berumur kurang lebih 10 hari. Pada saat anakan berumur 10 hari, anakan sudah harus dipindahkan kedalam wadah yang lebih besar, tujuannya adalah agar pertumbuhan anakan bisa lebih cepat.

Pindahkan anakan ikan kedalam wadah yang lebih besar dengan hati-hati dan pisahkan indukan jantan ke wadah lain, karena pada usia ini anakan ikan cupang sudah tidak perlu diasuh oleh indukan jantan karena anakan ikan cupang sudah bisa berenang dengan sempurna.Pada usia ini juga anakan ikan cupang sudah mulai bisa diberi pakan berupa kutu air, jentik nyamuk dan cacing sutra jika memungkinkan (jika di daerah anda mudah didapat),dengan catatatan harus disaring terlebih dahulu.


Faktor lain yang tidak kalah penting dalam merawat burayak/anakan ikan cupang yaitu pergantian air.Lakukan pergantian air minimal 5 kali sehari yaitu sebanyak 70-80% dari jumlah total air yang ada dalam wadah pemijahan.Pergantian air dilakukan denagan cara disedot/sifon untuk membuang kotoran ikan yang ada di dasar wadah pemijahan. lakukan penyedotan ini menggunakan selang kecil dan usahakan berhati-hati dalam melakukan penyedotan agar anakn ikan tidak ikut tersedot.


Saat anakan ikan berumur 45 hari, anakan ikan sudah harus mulai dipindahkan lagi kedalam beberapa wadah lain, hal ini dilakukan karena pada usia ini anakan ikan sudah mulai memiliki jiwa petarung dan akan saling menyerang. Anakan ikan bisa kita pindahkan kedalam wadah yang berukuran agak besar (drum,baskom,toples besar,dll) dan jangan lupa masukan tanaman air atau serabut rafia ke dalam wadah pembesaran tersebut, hal ini bertujuan untuk mengurangi/menghindari perkelahian antar anakan ikan.


Biarkan saja anakan ikan di wadah tadi sampai kira-kira anakan berumur 60 hari, dan setelah anakan berumur 60 hari, anakan ikan sudah harus dipindahkan lagi ke wadah lain, karena pada usia ini anakan sudah dapat dibedakan antara ikan jantan dan betina. Perbedaan yang mencolok dapat kita lihat dari warna ikan.
Anakan cupang jantan akan memiliki warna yang lebih cerah daripada anakan cupang betina.
Berikut saya kasih contoh:


Cukup jelaskan perbedaannya?
Oh ya pisahkan anakan ikan yang sudah berumur kurang lebih 60 hari tadi ke dalam wadah-wadah kecil, wadah bisa menggunakan apa saja seperti bekas botol air mineral,toples kecil,botol bekas syirup,dll.pindahkan anakan tersebut 1 ekor untuk setiap wadah...

  
Mungkin itu saja yang bisa bagi dengan kalian semua,,, dan maaf kalau misalkan tulisannya jelek, maklum saya gk biasa nulis,,,,

Sumber artikel : http://mix-blend.blogspot.com/2012/10/cara-merawat-burayakanakan-ikan-cupang.html